STMIK
"AMIKBANDUNG" -
Pada tahun 2019 aku dinyatakan lulus dari SMK dan saat itu aku ingin
melanjutkan pendidikan ku ke jenjang yang lebih tinggi.
Banyak yang mengusulkan agar
aku melanjutkan pendidikan ku, dan aku bilang aku akan melanjutkan pendidikan
ku.
Program-program untuk meraih
beasiswa mulai aku coba. Dari mulai SNMPTN, SBMPTN dan lainnya, aku
mencoba keberuntungan ku untuk mendapatkan beasiswa.
Karena minimnya melanjutkan
pendidikan di sekolah ak sebelumnya, hanya ada aku dan beberapa temanku yang
berjuang untuk mendapatkan beasiswa. Banyak sekali rintangan dan tantangan yang
aku lalui untuk mengikuti SNMPTN ini. Dimulai dari perizinan orang tua yang
setengah mengizinkan, persyaratan-persyaratan yang tidak mudah mendapatkannya
dan permasalahan finansial yang sangat mempengaruhi.
Tetapi semua itu, aku anggap
sebagai pendukung untuk mendapatkan beasiswa yang aku inginkan dan perguruan tinggi
yang di impikan. Bersama sahabat aku, aku dan dia mulai memperbaiki cara
belajar untuk mengikuti tes nanti. Tapi setelah ada pengumumam peserta yang
diterima disitulah aku dan sahabatku mulai panik, dan ternyata kami berdua
tidak lolos dalam mengikuti SNMPTN ini.
Pada saat itu, kami berdua merasa
gagal dan menyerah untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Akhirnya aku
dan sahabatku memutuskan untuk bekerja ya walaupun dengan pengalaman yang tidak
begitu banyak hanya mengandalkan pengalaman berorganisasi.
Setelah memutuskan untuk bekerja,
saya memutuskan untuk pulang ke rumah asal ku begitu pun sahabat aku yang dulu
sewaktu SMK saling bersama.
Setelah beberapa aku belum
bekerja,tetapi saat itu ada yang memberikan aku info beasiswa dari STMIK “AMIKBANDUNG”.
Nah disitulah saya mulai bangkit kembali untuk melanjutkan pendidikan aku ke
jenjang perguruan tinggi.
Tidak peduli dengan status negeri
ataupun swasta, dalam hati ini yang penting aku bisa kuliah. Aku coba mengikuti
prosedur agar bisa mendapatkan beasiswa di STMIK “AMIKBANDUNG” ini. Berbagai syarat
aku kumpulkan dan aku berikan ke pihak kampus dan berbagai tes aku ikuti dan
akhirnya alhamdulillah aku diterima menjadi mahasiswa STMIK “AMIKBANDUNG”
dengan beasiswa.
Pada awal aku masuk kampus STMIK “AMIKBANDUNG”,
aku merasa aneh karena kampusnya yang berbeda dengan kampus lain. Ya bisa
dikatakan tidak sesuai dengan ekspetasi aku.
Awalnya hati dan pikiran ku tidak
menerima dengan aku kuliah di STMIK “AMIKBANDUNG”. Tetapi dengan berjalannya
waktu aku mulai menerima dan menikmati kuliah di STMIK “AMIKBANDUNG” ini karena
aku ingat kembali tujuan awal aku kenapa ingin kuliah, pertama aku ingin
melanjutkan jenjang pendidikan ke perguruan tinggi dan kedua ingin
membahagiakan orang tua yang selalu berjuang untuk aku.
Selain itu banyak juga
teman-teman sebaya aku yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan
tinggi setelah aku diterima kuliah di STMIK “AMIKBANDUNG”. Aku semakin yakin
kenapa aku harus kuliah di STMIK “AMIKBANDUNG”. Sampai saat ini, aku sudah
memiliki pengalaman-pengalaman yang mulai merubah sikap aku lebih dewasa lagi ,
mengubah mindset aku dan mengubah karakter aku ke arah yan lebih baik.
Tidak hanya kuliah saja, aku juga
mengikuti organisasi-organisasi yang ada di kampus STMIK “AMIKBANDUNG”, seperti
himpunan yang sesuai dengan jurusan yang aku ambil dan organisasi Badan
Eksekutif Mahasiswa STMIK “AMIKBANDUNG” untuk menunjang karakter kepemimpinan
dalam diriku.
Pelajaran yang aku dapat, jangan pernah melihat kampus
itu besar ataupun kecil yang terpenting yaitu kita liahat terlebih dahulu
keilmuan yang ada didalamnya, karena bisa saja kampus kecil seperti STMIK “AMIKBANDUNG”
ini melahirkan seseorang yang berpengaruh di dunia bahkan bisa mengubah dunia
ke arah yang lebih baik.
No comments:
TULIS komentar